Selasa, 30 September 2014

Permintaan Anak Yang Tak Terucap



1. Cintailah aku sepenuh hatimu.

2. Aku ingin jadi diri sendiri, maka hargailah aku.

3. Cobalah mengerti aku dan cara belajarku.

4. Jangan marahi aku di depan orang banyak.

5. Jangan bandingkan aku dengan Kakak atau adikku atau orang lain.

6. Bapak dan ibu jangan lupa, aku adalah fotokopi-mu.

7. Kian hari umurku kian bertambah, maka jangan selalu anggap aku anak kecil.

8. Biarkan aku mencoba, lalu beritahu aku bila salah.

9. Jangan membuat aku bingung, maka tegaslah padaku.

10. Jangan ungkit-ungkit kesalahanku.

11. Aku adalah ladang pahala bagimu.

12. Jangan memarahiku dengan mengatakan hal-hal buruk, bukankah apa yang keluar dari mulutmu adalah doa bagiku?

13.Jangan melarangku hanya dengan mengatakan "JANGAN" tapi berilah penjelasan kenapa aku tidak boleh melakukan sesuatu.

14. Jangan pernah berjanji bila kalian tidak bisa menepati

15. “Biarkan aku bermain sampai lelah, Pah..Mah.. “











diambil dari : http://www.kaskus.co.id/thread/54239853c0cb17656d8b4585/?ref=homelanding&med=hot_thread by. moderator.jahat







Kamis, 11 September 2014

Nokia lagi, Bray....





Seriusan Nokia bakalan hilang ?

Yaaa... Berdasarkan berita2, desas desus yang beredar dan dihadapkan pada kenyataan di lapangan, nama Nokia memang akan pelahan menghilang. Pun penanggalan nama NOKIA sudah dimulai sejak peluncuran Lumia terakhir lalu.

Apa yang bisa diharapkan oleh gw sebagai seorang Nokiafreaks ? Gak ada hak buat teriak2 ke kuping petinggi Microsoft untuk tetap mempertahankan nama Nokia di jajaran hape dan perangkat lainnya. Yang bisa gw lakukan hanyalah tetap mengenang dan merawat hape legendaris yang emang selalu jadi terdepan sampai dengan beberapa tahun lalu ( tentunya sebelum Android hadir dan memborbardir semua segmen).

Apa NOKIA bisa tergantikan ? Yaa, dari segi kemampuan tentu saja semua bisa menggantikan. Pabrikan tanpa merek jelas dari negara China pun bisa dengan mudah membuatnya. Namun ada yang gak bisa digantikan, yaitu chemistry-nya... Kamu yang terlanjur lahir pada tahun 70,80, sampai awal 90 an pasti pernah megang yang namanya hape Nokia. Nah, misalkan sekarang udah gak punya lagi hape itu, terus kamu ketemu temen yang mempunyai hape Nokia persis yang dulu kamu punya, atau paling gak yang dulu kamu pernah tau, apa yang kamu rasakan ?

Ngerasa lucu, karena hape jadul masih ada dan masih bisa hidup ? Biasa aja ? Ngerasa jijik dengan peradaban lama ? Ato perasaan lain, semacam nostalgia, kangen dengan game hitam putihnya ( macam Snake, Space Impact ), kangen bunyi ringtone monophonic-nya yang khas,kangen dengan perasaan dilema harus memilah sms mana yang akan dihapus, karena inbox Nokia jadul memiliki batasan penyimpanan sms, kangen dengan serunya kegiatan koleksi dan gonta ganti casingnya, atau kangen dengan getarannya yang bikin meja ikut goyang2 ? Oke, gw lebay soal yang terakhir, namun perasaan mana yang paling dominan ?

Kalo nostalgia yang kamu rasakan, sama. Gw juga. Dan itu pulalah yang bikin gw tetep megang merek ini untuk sebagian besar hape yang gw pegang, gw pakai, atau bahkan cuman jadi pajangan di lemari tengah rumah gw.
Chemistry yang begitu kuat, sehingga gw selalu percaya dengan merek ini, dan mengesampingkan pandangan orang tentang merek yang gw pilih.

Sekilas pandangan orang terasa miris ketika ngeliat gw masih menggunakan hape Nokia jadul ( baca : Symbian versi 1 ) di tengah keramaian. Sementara yang lain sudah menggeser2 jari di layar besarnya, gw masih setia menggunakan keypad dengan bunyi klatak-klutuk, dengan tombol yang musti dipencet beberapa kali supaya menampilkan huruf atau angka yang dimaksud. Tapi, heyyy, apa kalian bisa melakukan sms-an tanpa salah ketik dengan mata tertutup seperti gw ?

Lucu juga saat beberapa orang terus2an mengelap layar sentuh hapenya setelah digunakan buat menelpon, karena minyak dari muka, make-up dari wajahnya, atau bahkan ingus ikut nempel di layar saat tadi dia telpon2an.. Dan gua gak perlu bersihin layar, karena posisi unik hape N-Gage Classic gw setiap menerima telepon bener2 berbeda dari hape2 yang lain :-)

Suka sedih saat melihat hape2 sekarang pada gampang sakit... Iya, sakit, makanya diinfus ( dicharging menggunakan baterai tambahan alias powerbank ). Uhukkk, uhukkk... Hape gw, kalo udah full di charging, bisa bertahan sampe 3 hari, dengan pemakaian normal. Kalo main game, yaaaa, berumur lah sampai 1,5 hari... Memang, banyak protes, dan bilang kalo hape jadul kuat baterainya karena gak ad aplikasi yang memakai baterai secara keji, gak ada koneksi internet atau wi-fi yang cepet bikin baterai sekarat,tapi, heyyy...Itu kan pilihan kamu ? Kenapa gak nonaktifkan data, notifikasi2, wifi, dan mengurangi pemakaian hape untuk hal yang gak penting ?

Hape dulu gak canggih katanya... Yaaa, namanya jaman dulu, apa sih yang canggih ? Kamu kira motor Yamaha tahun 70/80an punya persneling berapa? Cuman 3 cuyy... Sekarang udah canggih, tambah cepet, punya 5 gigi. Justru karena yang jadul2 itulah, dibikin penyempurnanya :-)

Untuk hape lama, Nokia punya banyak keunggulan, selain daya tahan, bentuk, dan semuanya.

Jadi ingat, pas jaman kuliahan dulu, hape Nokia 3310 punya temen jatuh dengan sukses dari lantai 2. Diambil dibawah ( lebih tepatnya dipungut ), lalu dipasang lagi casing-nya, baterainya, kepyadnya, persis main puzzle. Dan pas dinyalakan, bisa hidup dengan normal tanpa kerusakan. Gw bahkan curiga, jangan2 jalan dibawah yang rusak karena kejatuhan hape abadi itu, hahaha...

Ahh, sudahlah, percuma membahas hape yang udah jadi kegemaran gw, pasti banyak yang kontra karena gw terlalu menjelek2an hape canggihnya dia, hehehe... Dan asal kamu tau, ada beberapa hape Nokia gw yang gak kalah canggih, ada touchscreen, bisa internetan dengan kecepatan HSDPA, punya wi-fi, walaupun murahan dibandingkan punya kamu semua..  Tapi punya gw : NOKIA... Always NOKIA !!!







NB : Dulu pernah pake Android, tapi karena gak suka, gw cuman pake selama 8 hari, dan berujar pada temen : Gw gak akan make Android lagi, kecuali Nokia yang bikin Android. Dan ketika Nokia XL keluar, gw langsung beli saat itu juga :-) 







sumber gambar : detik.com